Kabel straight
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan
yang sama antara ujung satu dengan ujung
yang lainnya.
Kabel straight digunakan untuk menghubungkan 2 device yang
berbeda.
Urutan standar kabel straight adalah seperti dibawah ini
yaitu sesuai dengan standar TIA/EIA 368B (yang paling banyak dipakai) atau
kadang-kadang juga dipakai sesuai standar TIA/EIA 368A sebagai berikut:
Contoh penggunaan kabel straight adalah sebagai berikut :
Menghubungkan antara computer dengan switch
Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
Menghubungkan switch ke router
Menghubungkan hub ke router
Kabel cross over
Kabel cross over merupakan kabel yang memiliki susunan
berbeda antara ujung satu dengan
ujung dua. Kabel cross over
digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama. Gambar dibawah
adalahsusunan standar kabel cross over.
Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :
Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
Menghubungkan 2 buah switch
Menghubungkan 2 buah hub
Menghubungkan switch dengan hub
Menghubungkan komputer dengan router
Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel UTP ini (baik pada
kabel straight maupun cross over) hanya 4 buah saja yang digunakan untuk
mengirim dan menerima data, yaitu kabel pada pin no 1,2,3 dan 6.
Bahan-Bahan :
Untuk membuat sebuah kabel jaringan di perlukan beberapa
peralatan diantaranya :
*Kabel UTP *Connector RJ-45
*RJ-45 LAN Tester
Langkah-langkah cara pemasangan kabel UTP
Tipe Straight
Langkah 1 :
Kupas terlebih dahulu ujung kabel menggunakan alat pengupas
kabel sekitar kurang lebih 2 cm sampai kabel yg terdapat di dalam nya terlihat
Langkah 2 :
Pisahkan kabel-kabel tersebut dan luruskan, susunlah
kabel-kabel tersebut dengan rapih berdasarkan warna seperti Orange Putih,
Orange, Hijau Putih, Biru, Biru Putih, Hijau, Coklat Putih, dan Coklat
Langkah 3 :
Setelah kabel tersusun, kemudian ambil Connector RJ-45,
Connector ini terdiri dari 8 pin. Pin 1 dari connector ini adalah pin yang
berada paling kiri
Langkah 4 :
Masukkan kabel-kabel tersebut hingga bagian ujungnya mentok
di dalam Connector dan sesuaikan dengan urutan :
Orange Putih pada Pin 1
Orange pada Pin 2
Hijau Putih pada Pin 3
Biru pada Pin 4
Biru Putih pada Pin 5
Hijau pada Pin 6
Coklat Putih pada Pin 7
Coklat pada Pin 8
Hasil dari sususan dari kabel straight.
Langkah 5 :
Setelah selesai menyusun kabel straight kemudian kita akan
mencoba dengan menggunakan LAN tester masukkan ujung kabel ke alatnya, kemudian
nyalakan, kalau lampu led yang pada LAN tester menyala semua, dari nomor 1
sampai 8 berarti Anda telah sukses.
Langkah 6 :
Untuk cara pemasangan kabel yang kedua, langkah-langkahnya
sama dengan pemasangan ujung kabel pertama. Ulangi langkah-langkah tadi untuk
memasang connector RJ-45 pada ujung kabel yang kedua.
Tipe Cross
Langkah 1 :
Cara pemasangan kabel UTP tipe cross hampir sama dengan casa
pemasangan kabel UTP tipe straight. Mengenai pemasanganya sama seperti pada
pemasangan kabel straight. Hanya saja perbedaan terdapat pada urutan warna
kabel pada ujung kabel yang keduanya. Untuk ujung kabel pertama susunan warna
pada kabel cross
Orange Putih pada Pin 1
Orange pada Pin 2
Hijau Putih pada Pin 3
Biru pada Pin 4
Biru Putih pada Pin 5
Hijau pada Pin 6
Coklat Putih pada Pin 7
Coklat pada Pin 8.
Setelah selesai menyusun kabel straight kemudian kita akan
mencoba dengan menggunakan LAN tester masukkan ujung kabel ke alatnya, kemudian
nyalakan. Susunan warna ujung kabel pertama berbeda dengan unjung kabel kedua.
Nanti jika dites menggunakan LAN tester, maka nantinya led 1, 2, 3 dan 6 akan saling bertukar.
No comments:
Post a Comment